Header Ads

Foto-Foto Ini Jadi Tanda Kalau Waktu Kita di Dunia Sudah Tak Lama Lagi



Kembali ke tahun 2012 lalu, bahasan tentang kiamat begitu booming. Kala itu banyak orang yang yakin kalau di penghujung tahun dunia akan benar-benar berakhir. Dan kebetulannya, isu ini juga didukung oleh rumor kalender bangsa Maya yang juga telah habis hitungannya. Untungnya pada akhirnya isu kiamat 2012 hanyalah omong kosong belaka.


Berkaca dari fenomena isu kiamat 2012, kemudian muncul satu pertanyaan. Jika bukan 2012, lalu kapan kiamat sebenarnya bakal muncul? Mendengar pertanyaan ini semua orang pasti berharap jawaban seribu atau dua ribu tahun lagi. Namun, kalau melihat apa yang terjadi selama ini, hal tersebut nampaknya mustahil. Kiamat mungkin akan datang lebih cepat lagi. Tidak bermaksud sok tahu, namun ada banyak bukti untuk itu.


Ya, ada banyak hal yang bisa jadi bukti kalau kiamat akan datang lebih cepat. Dan penyebabnya sendiri kalau kamu ingin tahu, tak lain adalah kita, manusia. Berikut ini beberapa foto yang akan membuatmu sadar jika kiamat mungkin memang sudah cukup dekat.


Melihat ini, hanya tinggal tunggu waktu saja sampai semua hewan benar-benar habis. Foto ini adalah gajah yang dibunuh untuk diambil gadingnya sedangkan tubuhnya ditinggalkan membusuk begitu saja.


Gajah yang dibantai dan dibiarkan begitu saja [Image Source]

Gajah yang dibantai dan dibiarkan begitu saja [Image Source]


Membakar hutan hanya untuk urusan uang adalah kebodohan. Kita butuh hutan untuk bernapas, sedangkan uang tak menghasilkan oksigen.


Kebakaran hutan yang membuat hewan-hewan berlarian [Image Source]

Kebakaran hutan yang membuat hewan-hewan berlarian [Image Source]


Mereka mungkin takkan pernah mengerti jika aksi ini akan membuat bumi rusak dan lapisan ozon menipis. Semuanya lagi-lagi hanya karena uang.


Kegiatan penambangan yang bikin Bumi rusak [Image Source]

Kegiatan penambangan yang bikin Bumi rusak [Image Source]


Sungai Kuning di Tiongkok sudah rusak parah dan berbau tak karuan. Sebentar lagi, mungkin sungai-sungai di dunia akan mengalami hal serupa.


Seorang kakek menutupi hidungnya karena sungai yang bau [Image Source]

Seorang kakek menutupi hidungnya karena sungai yang bau [Image Source]


Sampah yang menggunung seperti ini adalah bom waktu yang akan membuat manusia binasa. Mereka tak bisa diurai dalam waktu cepat dan hanya menyisakan duka dan penyakit.


Gunungan sampah plastik yang luar biasa [Image Source]

Gunungan sampah plastik yang luar biasa [Image Source]


Manusia mungkin lupa kalau oksigen jauh lebih penting daripada uang-uang yang dihasilkan dari kayu-kayu yang ditebang seperti ini.


Pohon yang ditebang tanpa ampun [Image Source]

Pohon yang ditebang tanpa ampun [Image Source]


Manusia menggali lubang begitu dalam sampai ke perut Bumi hanya untuk sebongkah emas. Padahal ini akan membuat Bumi sekarat secara perlahan-lahan.


Penambangan raksasa di Rusia [Image Source]

Penambangan raksasa di Rusia [Image Source]


Di satu sisi nuklir adalah sumber energi luar biasa, tapi bagaimana jika seperti ini yang terjadi? Ya, hasilnya hanyalah radiasi yang mematikan serta kemungkinan ledakan yang menghancurkan Bumi.


Kebakaran reaktor nuklir [Image Source]

Kebakaran reaktor nuklir [Image Source]


Gambar edannya penambangan minyak ini mungkin sudah bisa memberimu jawaban kenapa Bumi bakal segera meninggal.


Kegiatan eksplorasi minyak yang masif [Image Source]

Kegiatan eksplorasi minyak yang masif [Image Source]


Lebih penting mana sih energi listrik yang hanya beberapa juta watt, atau lapisan atmosfer Bumi yang membuat kita selamat dari meteor-meteor mematikan?


Limbah asap nuklir yang tak karuan [Image Source]

Limbah asap nuklir yang tak karuan [Image Source]

Coba bayangkan jika hal-hal di atas terjadi dalam waktu yang lebih lama lagi, entah 20 atau 50 tahun lagi. Maka, tak diragukan kalau kiamat pasti bakal benar-benar datang. Namun, masih belum terlambat bagi kita untuk memperbaiki semuanya. Ada cukup waktu untuk membuat semuanya lebih baik yang akhirnya akan menunda kematian kita lebih lama lagi. Next

No comments:

Powered by Blogger.