Header Ads

Beginilah Efek Aplikasi Ponsel Mengancam Interaksi Manusia





Untuk apa sih masyarakat membutuhkan ponsel? Untuk bertukar kabar dan informasi? untuk mencari hiburan? Atau untuk berbisnis? Memang ada banyak sekali kegunaan ponsel di zaman sekarang. Belum lagi tambahan fitur di dalamnya yang bisa dibilang punya 1001 kegunaan ya. Kalau dulu hanya bisa sms dan telepon saja, sekarang tinggal satu kali klik sudah banyak kemudahan yang kita dapatkan.


Teknologi komunikasi saat ini memang mengalami perkembangan yang pesat. Baik itu dalam perkembangan dari segi device atau alat komunikasi maupun aplikasi yang ada di dalamnya. Tapi sadarkah kita bahwa kemudahan itu justru memiliki efek negatif bagi keseharian kita? Satu hal yang paling banyak dicontohkan mungkin tentang generasi sekarang lebih suka bercengkrama dengan menggunakan aplikasi chating seperti WhatsApp atau telegram, bahkan ketika mereka duduk dalam satu meja pun masih terasa lebih asik untuk ngobrol menggunakan ruang dalam aplikasi tersebut. Bisa dibayangkan betapa ironisnya hal tersebut.


Di bawah ini juga ada contoh beberapa fitur atau aplikasi ponsel lainnya yang harusnya diwaspadai karena bisa mengancam interaksi kita dengan lingkungan.


Instastory, WhatsApp Story, Snapchat, dan lainnya


Dengan menggunakan tiga fitur di atas, masyarakat jadi memiliki kesempatan untuk berbagi video tentang apa yang dilakukan saat itu juga (real time), dan semua orang dapat menyaksikan hal itu. Dulunya fitur semacam itu hanya digunakan oleh public figur saja, namun sekarang sepertinya semua sudah terbiasa menggunakannya. Nah, yang jadi kekhawatiran adalah bila sudah terlalu asik maka dunia luar sudah tak lagi menarik.


Instastory [image source]
Bayangkan saja jika kita dapat melihat apapun yang dilakukan kawan kita hanya dari sebuah video yang diposting, pasti hal itu sudah cukup dan membuat banyak orang enggan membuat janji bertemu di dunia nyata karena khawatir tidak menemukan jadwal yang tepat. Hal sesederhana video ternyata jelas bisa membuat orang-orang malas bertemu secara langsung.


Kamera 360 derajat pada facebook dan line


Kabar facebook meluncurkan fitur baru berupa kamera 360 derajat memang sudah merupakan hal yang baru untuk penggunanya. Fitur ini memungkinkan kita memposting sebuah foto yang kemudian dapat dilihat dengan pandangan 360 derajat dari ujung ke ujung oleh teman facebook kita. Dan baru-baru ini line dikabarkan memiliki fitur serupa yang dapat dipraktekkan penggunanya.


360 derajat [image source]
Fitur ini sedikit terkesan biasa, namun tahukah kamu bahwa hal seperti ini juga dapat meminimalisir akses seseorang ke dunia luar. Bayangkan saja bila kita sudah bisa melihat penampakan tempat-tempat indah di luar sana hanya dengan mengarahkan pointer ponsel, kita sudah tidak perlu lagi bersusah payang mengunjungi tempat tersebut. Jika hal semacam itu terjadi otomatis lebih banyak orang yang fokus dengan smartphone mere dibanding mencoba keluar melihat hal baru secara langsung.


Split


Aplikasi lain yang juga dapat membuat kita tak lagi menjadi mahluk sosial adalah split. Banyak sekali pengamat yang sudah menyebutkan bahwa fitur ini benar-benar dapat membuat kemampuan sosialisasi penggunanya memburuk. Split memfasilitasi penggunanya untuk mengklasifikasikan teman facebook yang paling ingin ditemui dan tidak.


Split [image source]
Ketika sedang berada di jalan, aplikasi ini akan memberi peringatan pada penggunanya bila orang yang tidak diinginkan itu ada di sekitar jalan tersebut. Split kemudian memberikan jalur alternatif yang bisa dipilih agar si pemgguna tidak bertemu dengan orang tersebut. Bisa dilihat bahwa di satu sisi split memang memfasilitasi kita untuk menghindari orang-orang tertentu. Di sisi lain malah akan memperburuk keadaan.


Cloak


Aplikasi ini sudah diunduh sekitar 300.000 kali oleh masyarakat seluruh dunia meskipun jelas cloak hanya membuat penggunanya menghindari ‘masalah’. Aplikasi ini diintegrasikan dengan akun instagram, foursquare, facebook, dan twitter yang dapat melacak keberadaan siapapun yang telah menjadi teman di sosial media tersebut.


Cloak [image source]
Bila cloak sudah memberikan informasi tentang keberadaan orang-orang tertentu, penggunanya dapat dengan mudah mencari tempat lain agar bisa menghindar. Bedanya bila split akan memberikan alternatif jalan keluar, cloak tidak memberikan alternatif itu sehingga penggunanya dapat mencari sendiri jalan lainnya.


Terkadang aplikasi dan fitur-fitur di ponsel bisa sangat memudahkan kita, namun ada kalanya juga hal tersebut membahayakan kehidupan kita sebagai mahluk sosial. Satu hal yang harus diingat adalah se-menyenangkan apapun ponsel kita, sebagai manusia kita harus ingat untuk bergaul dan bersosialisasi di dunia nyata.




No comments:

Powered by Blogger.