Inilah Bukti Nyata Kalau Kematian Bisa Datang di Saat yang Tak Pernah Diduga
Tak hanya jodoh, kematian pun merupakan salah satu hal paling misterius di dunia ini. Memang adalah hal yang sangat mustahil bagi kita manusia untuk mengetahui itu, bahkan tidak sedikit pun. Bagaimana kematian datang dan juga waktunya, manusia benar-benar buta akan hal tersebut.
Kematian yang tak pernah bisa diduga waktunya, hal ini memang benar-benar terjadi. Mungkin kamu sudah mendengar banyak cerita tentang orang-orang yang meninggal secara tiba-tiba. Entah ketika nongkrong bersama, atau bahkan saat dalam beribadah. Kematian memang takkan memandang waktu, tempat, dan keadaan. Kalau sudah waktunya, yasudah, maka terjadilah.
Orang-orang ini pun demikian. Mereka meninggal secara tiba-tiba di waktu yang sama sekali tidak terduga. Beberapa orang sangat beruntung karena meninggal dalam keadaan beribadah, namun yang lainnya tidak seberuntung itu. Simak kematian-kematian tak terduga tersebut lewat deretan video berikut.
Sedang asyik bernyanyi dangdut bukan jadi halangan bagi kematian untuk datang.
Sedang berceramah seperti ini pun kematian seolah tak segan datang.
Termasuk bermain bola. Kematian tak pernah peduli akan hal itu.
Meninggal saat sholat katanya adalah sebaik-baiknya kematian.
Semua orang Islam bermimpi untuk bisa meninggal seperti ini.
Kematian juga takkan tertunda hanya gara-gara bersenang-senang.
Sibuk bekerja pun bukan halangan bagi seseorang untuk dijemput ajalnya.
Lagi-lagi, kematian tak peduli meskipun kita sedang bersenang-senang dengan hobi.
Bercanda bersama teman sama sekali juga bukan halangan bagi maut untuk datang.
Kematian sama sekali tidak peduli apa yang sedang kita lakukan
Kematian sudah pasti datang, hanya saja waktunya takkan pernah bisa kita duga. Maka, sekarang tergantung kita. Mau meninggal dalam keadaan yang bagaimana. Ingin ujung yang baik, maka perbanyak berbuat baik dan sebaliknya. Ada sebuah ungkapan tentang kematian yang mungkin bisa jadi renungan buat kita, bunyinya seperti ini, “cara mati seseorang biasanya tergantung dari apa yang paling disukainya.” Next
No comments: