Marie Muhammad, Menteri Era Orde Baru yang Paling Anti Korupsi
Lagi, Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya yang berjuang untuk kemajuan negeri ini tanpa pamrih. Marie Muhammad yang pernah menjadi salah satu Menteri Keuangan di masa Orde Baru mengembuskan napas terakhirnya pada 11 Desember 2016. Beliau meninggalkan negeri yang sedang carut-marut ini dengan segudang prestasi yang tidak bisa dilupakan oleh siapa saja.
Semasa hidup, Marie Muhammad benar-benar mendedikasikan hidupnya demi Indonesia. Beliau melakukan banyak hal bermanfaat dan yang paling panting dari semunya, Marie Muhammad anti korupsi. Di zaman Orde Baru di mana korupsi adalah sesuatu yang wajar, Marie Muhammad menentangnya. Berikut kisah tentang Marie Muhammad yang penuh inspirasi.
Mr. Clean yang Memiliki Pendirian Teguh
Marie Muhammad yang lahir di Surabaya pada tahun 1939 ini membangun kariernya dari bawah hingga akhirnya bisa berada di posisi puncak. Beliau banyak bekerja di lingkungan Departemen Keuangan yang bagi sebagian orang merupakan gudangnya uang. Saat Marie bekerja di departemen ini, praktik korupsi seperti hal biasa dan bisa dilakukan oleh siapa saja.
Meski banyak kesempatan untuk melakukan praktik yang melanggar hukum itu, Marie Muhammad tidak pernah melakukannya. Beliau masih dengan pendiriannya untuk tidak melakukan korupsi. Pribadinya yang sangat sederhana membuat praktik kotor itu bebas dari dirinya dan juga anak buahnya yang benar-benar dilarang untuk melakukan praktik kotor.
Kesederhanaan Marie Muhammad yang Menginspirasi Banyak Orang
Untuk masalah kemampuan, Marie Muhammad sudah tidak diragukan lagi. Dengan dipercaya sebagai Menteri Keuangan, beliau telah menunjukkan taringnya kepada semua orang. Dia merombak banyak hal di departemen yang dipimpinnya. Dia memberantas korupsi bawahannya di lembaga itu agar kebersihan departemen yang dipimpinnya pada 1993-1998.
Salah satu kesederhanaan dari Marie Muhammad yang paling banyak dikenang oleh koleganya adalah tidak maunya memakai mobil mewah. Beliau pernah ditawari menggunakan mobil mewah saat menjadi komisaris utama Bank Mega Syariah. Namun, mobil mewah itu ditolak karena belau lebih suka dengan apa yang dimiliki meski sangat sederhana.
Dipercaya Oleh Banyak Lembaga/Perusahaan di Indonesia
Julukan Mr. Clean yang disandangkan kepada Marie Muhammad ternyata memberikan banyak pengaruh pada keriernya. Setelah Orde Baru runtuh pada tahun 1998 dan beliau tidak lagi menjadi salah satu menteri, Marie Muhammad sudah menjadi incaran banyak perusahaan yang ingin menggunakan kemampuan yang unggul dari salah satu pemuda terbaik dari Indonesia ini.
Sejak lepas jadi Menteri keuangan, Marie Muhammad dipercaya menjadi ketua PMI atau palang Merah Indonesia. Tidak tanggung-tanggung, PMI memberi beliau kesempatan memimpin selama 10 tahun sejak tahun 199. Di tahun yang hampir berbarengan atau tepatnya pada tahun 2001, beliau didaulat menjadi Ketua OC lembaga BPPN. Sebelum meninggal beliau menjawab Ketua Komite Kemanusiaan Indonesia, Ketua Masyarakat Transparansi Indonesia, dan komisaris utama Bank Syariah Mega Indonesia.
Tidak Mau Kemudahan dan Selalu Berusaha
Kesederhanaan yang dimiliki oleh seorang Marie Muhammad ternyata tidak datang begitu saja. Beliau memiliki sifat ini karena tidak menyukai kemudahan yang diberikan oleh orang lain. Beliau selalu ingin berusaha sendiri dengan tangannya baru mendapatkan sesuatu yang besar dan bisa dibanggakan.
Sifat hebat lain yang dimiliki oleh beliau adalah tidak mau menjadi benalu bagi orang lain. Saat dirinya merasa tidak bisa lagi memberikan sumbangsih bagi sebuah perusahaan. Tanpa perlu diminta lagi, beliau akan mengundurkan diri. Menikmati apa yang diberikan tanpa melakukan apa-apa bagi beliau sangatlah memalukan.
Demikianlah kisah tentang Marie Muhammad yang merupakan salah satu menteri terbaik dari Indonesia. Semoga saat ini atau di masa depan akan hadir Marie Muhammad baru yang berjuang tanpa pamrih demi negeri ini.
No comments: