GIGN, Pasukan Elit Perancis yang Diam-diam Disegadi Dunia
Teroris adalah salah suatu kelompok mengerikan yang keberadaannya mengancam keamanan suatu negara. Untuk mengantisipasi bahaya tersebut, sudah jadi hal yang wajar jika negara memiliki pasukan khusus. Jika Indonesia memiliki Densus 88, Perancis juga punya pasukan hebat yang banyak disegani oleh dunia. Pasukan tersebut adalah GIGN (Groupe d’Intervention de la Gendarmerie Nationale).
GIGN bahkan dilabeli sebagai tim khusus yang mendapat pelatihan begitu berat dan selektif. Tak seperti pasukan lain, GIGN memiliki banyak sekali kemampuan istimewa. Sehebat apa sebenarnya pasukan elit tersebut? Berikut ulasannya.
Inspirasi yang menciptakan pasukan GIGN
Pada tahun 1972, telah terjadi peristiwa mengerikan yang menimpa Jerman. Saat itu, para teroris menyerang dan membunuh para atlit dari Israel yang mengikuti Olimpiade Munich ’72. Perancis yang merupakan negara yang berada di Benua biru pun merasa khawatir.
Tak ingin kejadian serupa sampai menimpa, Perancis pun membentuk pasukan khusus yang ditugaskan untuk menyikat para teroris. Proses seleksi pasukan ini nggak main-main, bisa dibilang luar biasa selektif. Melampaui proses pemilihan tentara atau polisi regular.
Beratnya seleksi masuk
Untuk menjadi bagian dari pasukan elit satu ini benar-benar bukan hal yang mudah. Ada rangkaian seleksi yang harus dilalui dan juga deretan pelatihan berat. Untuk mendaftar sebagai GIGN, mereka harus memenuhi syarat, seperti sehat jasmani rohani, merupakan warga asli Perancis, sudah mengabdi sebagai polisi minimal 5 tahun, menguasai setidaknya dua senjata dan yang penting memiliki prestasi yang bagus.
Dari beragam syarat yang sulit tersebut, belum tentu si pendaftar akan diterima. Sebab, sebelumnya mereka harus menghadapi berbagai tes yang sulit. Serangkaian tes tersebut berupa ujian mental, tes phobia, kejiwaan, kesehatan, kebugaran fisik hingga kestabilan emosi. Jika lolos dari tes tersebut, para anggota masih harus menjalani latihan setidaknya 10 bulan di pusat pendidikan GIGN.
Kemampuan khusus GIGN
Kompetensi yang wajib dimiliki oleh pasukan khusus ini adalah kepiawaian menggunakan senjata, menembak jarak jauh, menjinakkan bom, penyergapan, dan yang paling penting adalah harus memiliki kemampuan hebat ketika bertarung dengan tangan kosong.
Dengan sederet kemampuan bertempur tersebut, mereka belum bisa disebut sebagai GIGN jika tidak memiliki kemampuan intelektual. Berbeda dengan pasukan lain yang hanya unggul dalam kemampuan tempur, GIGN juga dibekali dengan kemampuan bernegosiasi dengan para kriminal. Hal itu sesuai dengan tujuan dibentuknya pasukan yang berarti berurusan dengan teroris yang biasanya juga menggunakan sandera.
GIGN ternyata menggunakan pencak silat khas Indonesia
Seperti dibahas sebelumnya, salah satu kemampuan penting yang harus dikuasai oleh GIGN adalah bela diri dengan tangan kosong. Namun, siapa sangka kalau pencak silat yang merupakan seni bela diri khas Indonesia juga digunakan oleh pasukan elit Perancis? Ilmu pencak silat sendiri sudah dimodifikasi sehingga tidak murni sama dengan yang ada di Indonesia.
Tak main-main, meski menggunakan teknik pencak silat, rupanya mereka juga bisa mengatasi lawan yang menguasai judo, jiujitsu maupun gulat. Pertanyaannya, bagaimana bisa pasukan elit ini memiliki ilmu silat? Ternyata mereka memiliki sumber imu bela diri terkemuka di Indonesia yaitu Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), tepatnya dari seorang grand master PSHT Frank Ropers.
Sangat disegani dunia
GIGN dibentuk rupanya bukan hanya untuk mengatasi kesulitan di wilayah teritori Perancis, namun juga wilayah luar negara tersebut. Pasukan kebanggaan Negeri Menara Eiffel ini bahkan pernah menorehkan prestasi di negeri orang, seperti membebaskan puluhan sandera di Djibouti, Afrika yang ditawan oleh kelompok FLCS tahun 1976.
Dari berbagai aksi yang hebat yang dilakukan di luar negara asal mereka, tak heran jika GIGN sangat disegani dunia. Dari berbagai sepak terjang gemilang tersebut, Organisasi Penerbangan Sipil Internasional pun tertarik melakukan kerjasama dengan GIGN untuk melatih kesatuan bandara yang bertanggung jawab menjaga keamanan penerbangan.
Kehebatan GIGN memang sudah diakui dunia. Sebagai warga Indonesia yang seni bela dirinya juga dipakai pasukan elit tersebut, kita juga patut berbangga hati. GIGN yang memakai pencak silat saja bisa dikagumi dunia, sepertinya Densus 88 juga punya potensi yang sama. Gimana menurutmu? Prev
No comments: