Header Ads

4 Penjelasan Tentang Segitiga Bermuda Menurut Pandangan Islam





Segitiga Bermuda merupakan salah satu fenomena yang belum terpecahkan hingga saat ini. Dalam satu abad terakhir, setidaknya ada 1.000 nyawa yang terenggut di lokasi tersebut. Usaha untuk meneliti tempat ini terus dilakukan dan memang berhasil membuahkan banyak teori. Salah satunya adalah fenomena yang disebut dengan ‘bom angin’. Bom angin yang dimaksud adalah angin kencang dengan arah pergerakan menukik pada tanah, kemudian menyebabkan penyimpangan udara.


Jika mengandalkan teori ilmiah, tentu tidak akan pernah ada habisnya. Sebab, setelah teori satu muncul, akan diiringi dengan beberapa teori lain. Padahal, fakta tentang fenomena lokasi misterius tersebut sudah dijelaskan dalam Al-Qur’an dan Hadist Rasulullah. Jika sedikit menyempatkan diri untuk menyimaknya, tentu kita akan tersadar jika Segitiga Bermuda tidaklah seperti yang dibayangkan orang. Lantas, seperti apa Segitiga Bermuda menurut Islam?


Dijelaskan dalam surah Ar-Rahman ayat 20-21


Dalam surah Ar-Rahman ayat 20, yang berbunyi, “antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui masing-masing.” Dalam ayat tersebut memang tidak disebutkan secara gamblang perihal Segitiga Bermuda yang berada di antara lautan Atlantik, benua Amerika dan benua Afrika. Namun, bahasan tersebut memang merujuk pada sebuah lokasi yang tak mampu ditembus oleh manusia.


Ilustrasi segitiga bermuda yang berbahaya [image source]
Segitiga Bermuda merupakan titik pertemuan antara dua arus air yang sangat bertentangan. Arus sejuk berasal dari Amerika, sementara arus panas berasal dari Afrika. Banyaknya kasus menghilangnya kapal dan pesawat memang menjadi pertanyaan yang tak kunjung menemukan jawab. Segala macam teori yang dikemukakan oleh para ilmuan hingga kini tidak ada yang memuaskan. Hal itu membuktikan bahwa tiada yang bisa melampaui pengetahuan Allah SWT.


Segitiga Bermuda Menurut Ulama Besar


Syaikh Imam M. Ma’rifatullah Al-Arsy menjelaskan jika kelak, di hari akhir akan perang akhir zaman. Sang penyelamat dunia, yaitu Imam Mahdi akan muncul dari alam gaib melalui Segitiga Bermuda. Terkait dengan fenomena menghilangnya pesawat dan kapal di lokasi tersebut, adalah upaya para setan dan iblis.


Ilustrasi Segitiga Bermuda yang dijaga oleh para iblis [image source]
Mereka berjaga mengelilingi kawasan Segitiga Bermuda dengan tujuan menghalangi siapapun memasuki titik inti. Hal itu agar manusia tidak bisa mengetahui kebenaran alam yang sesungguhnya. Seperti diketahui, iblis dan setan memang selalu berupaya agar manusia dijauhkan dari kebenaran, termasuk lokasi Segitiga Bermuda yang merupakan tempat agung.


Menurut catatan Raja Iskandar


Sejak zaman kuno, begitu banyak orang yang penasaran dan mencoba menuju pusat dari Segitiga Bermuda, namun kebanyakan dari mereka menghilang tanpa jejak. Namun, dalam sejarah kuno tercatat bahwa Raja Iskandar Agung pernah masuk kawasan tersebut dan berhasil kembali.


ilustrasi alam gaib segitiga bermuda [image source]
Setelahnya, ia memberi kesaksian bahwa lokasi pusat Segitiga Bermuda merupakan tempat yang luar biasa. Memiliki pasir batu berlian dan permata dan kabut yang tebal. Katanya, orang yang sudah masuk tempat tersebut memang tidak ingin kembali pulang.


Menurut hadist Nabis Muhammad SAW


Rasulullah pernah bersabda, “Apabila salah seorang berada di tempat yg terbuka atau di tengah matahari sedang bersinar, lalu bayangan yg meneduhinya bergerak sehingga sebagian dari dirinya terletak ditempat panas dan sebagian lagi di tempat sejuk, maka hendaklah dia berdiri atau meninggalkan tempat itu.”


Segitiga Bermuda yang terlarang untuk didekati [image source]
Dalam hadist tersebut, sudah dijelaskan bahwa Rasul menginginkan agar tidak seorangpun dari kita mendekati, atau mencoba melewati lokasi Segitiga Bermuda. Terlepas dari lokasi pertemuan arus yang berlawanan, Segitiga Bermuda juga merupakan tempat para iblis dan setan berjaga.


Meski tak banyak disinggung, nyatanya Al-Qur’an memang mengetahui perihal Segitiga Bermuda yang disebut-sebut sebagai lokasi paling misterius di dunia. Rasul pun juga mengetahuinya tanpa perlu melakukan penelitian panjang. Dari beberapa penjelasan tersebut, bisa dikatakan bahwa Islam memang memiliki jawaban atas segala pertanyaan di dunia. Next








No comments:

Powered by Blogger.