Menengok Foto-Foto Suasana di Suriname, Rasanya Seperti Berada di Indonesia
Suriname kalau bagi orang luar mungkin tak lebih dari sebuah negara biasa yang dibawahi Belanda. Namun, bagi kita, orang Indonesia, negara satu ini sudah seperti saudara sendiri. Jaraknya mungkin sangat jauh, tapi ketika melihat negara ini rasanya seperti begitu dekat. Alasannya tak lain karena di negara ini tinggal begitu banyak saudara-saudara kita.
Seperti yang kamu tahu, dulu ketika Belanda menjajah, banyak orang-orang kita yang dieksploitasi ke luar. Salah satunya ya ke Suriname ini. Di sini orang-orang yang mayoritas berasal dari Jawa dipekerjakan sebagai tukang kebun, kuli, dan lain sebagainya. Sampai akhirnya di sana terbentuklah komunitas dan populasi orang-orang Indonesia. Uniknya, setelah Belanda hengkang dari NKRI, mereka yang ada di Suriname ini memutuskan untuk menetap dan jadi penduduk sana.
Meskipun sekarang sudah beda negara, tapi kita masih ada pertalian dengan mereka. Hal ini tak cuma bisa kita lihat dari fisik saja, tapi juga budaya-budaya asli Indonesia yang tetap mereka banggakan. Berikut ini beberapa foto suasana di sana yang pasti akan mengingatkanmu akan Indonesia.
Lihat wajah mbak-mbak ini, khas Indonesia sekali kan?
Melihat ini serasa ada di rumah sendiri. Wajah-wajahnya begitu familiar.
Foto anak-anak yang bermain macam begini tak hanya ada di Indonesia.
Lucunya anak-anak Suriname yang wajahnya mirip tetangga sebelah rumah.
Ibu-ibu pekerja di Suriname. Mereka juga mahir sekali bahasa Jawa.
Melihat foto ini seperti nenek sendiri ya.
Ibu-ibu ini berjualan ayam goreng di rumahnya. Persis seperti di Indonesia, ya?
Jual semangka di pinggir jalan begini juga ada lho di sana.
Rumah panggung berdinding bambu ini bukan ada di Indonesia lho. Meskipun ibu yang duduk itu wajahnya mirip-mirip kita.
Penasaran dengan rupa masjid di Suriname? Seperti ini lah wujudnya.
Melihat foto-foto di atas rasanya seolah tak ada bedanya ya dari Indonesia. Apalagi melihat orang-orangnya yang secara fisik begitu mirip dengan kita. Terlepas dari status kewarganegaraan, dilihat dari sejarah bagaimana pun juga kita dan mereka adalah saudara.
No comments: